Ririn yang baru tiba langsung mondar-mandir di dapur, berkali-kali membuka-buka kulkas dan lemari. Kami yang baru saja selesai makan malam mengamatinya dengan penuh keheranan.
”Nyariin apa sih,
Rin?” Lisa akhirnya buka suara.
”Nyariin rendang.
Tadi pagi masih ada di atas meja. Sepiring...” sahutnya tanpa menghentikan
kesibukannya.
”Yaelah, rendang
masih dicariin. Ya udah pasti habislah diembat anak yang lain.” ujar Lisa akhirnya sembari menahan tawa.
”Masalahnya
rendang itu udah kadaluarsa. Aku mau ngebuang, tapi kelupaan. Takut ada yang makan.
Bahaya...”
Saat itu juga
perutku langsung mual.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar