Minggu, 17 Juni 2012

Flash : Copet


“COPEEEETTTT…!!!”

Bruk!

Aku terpekik tertahan ketika tiba-tiba tubuhku ditubruk keras. Aku terhuyung, tapi beruntung tanganku berhasil menggapai kayu penyangga gerobak yang berdiri di dekatku. Kejadian itu hanya sedetik dan detik berikutnya dia sudah raib di keramaian pasar. Tiga orang laki-laki menghampiriku yang masih kesusahan, ”Mbak, kemana arah copet tadi?!” Aku langsung mengacungkan telunjukku menunjuk ke arah mana sosok yang menabrakku tadi menghilang.

Setelahnya aku meneruskan perjalananku bergabung ke dalam keramaian sembari menarik resleting tasku yang tadi terbuka. Melirik sekilas dompet kulit berwarna coklat yang barusan dijatuhkan ke sana bergabung dengan beberapa handphone dan dompet lainnya. Hasil kerja kami sedari pagi.

Yah, kali ini aku harus berjalan agak jauh memutar ke tempat pertemuan kami di luar pasar ini. Semoga dia berhasil mengelabui orang-orang yang mengejarnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar