Minggu, 15 Juli 2012

Puisi : Hujan


Kau adalah langit
yang menaungi kami di bawahmu
Melindungi kami dengan teguh
menafkahi kami begitu sungguh-sungguh

Seperti langit yang tinggi, kau begitu megah
Aku selalu harus mendongak menatapmu
Penuh pemujaan dan harapan yang sumringah
yang terus kami nanti dari hari ke hari tanpa jemu

Dengan kedua kaki menjejak tegar di bumi yang hangat
yang begitu sabar dengan kasih sayang meruah
tempatku yang saat berupa benih melekat
hingga akhirnya tumbuh menjulur dan merekah

Bumi selalu merawatku
dengan penuh kasih sayang
hari demi hari di bawah perlindunganmu
Langit yang luas membentang

Tapi entah sejak kapan
bumi rasanya tidak lagi nyaman untuk berpijak
tidak ada lagi kehidupan berkeriapan
di bentangannya yang rasanya penuh onak

Bumi yang panas membara, kering kerontang
Terbakar amarah, Langit yang tertantang
Tapi kalian masih di sana, Langit dan Bumiku
Meskipun tidak lagi sama, karena kalian tidak lagi melihatku

Aku tidak tahu berapa jarak kalian
Langit dan Bumi
Pasti butuh lebih dari sekedar jutaan
langkah ditempuh untuk turun dan naik kembali

Betapa bodohnya aku ingin menyatukan kalian
Dengan jarak yang diluar segala kemungkinan
Tapi aku tahu itu bukanlah sekedar khayalan
Karena aku benar-benar sudah tidak tahan

Biarlah aku menjadi hujan
dengan segenap dayaku menghubungkan kalian
mengembalikan segala asa dan harapan
yang begitu manis meski harus dibungkus tangisan

Tangisan langit
Yang menyejukkan bumi
Atau kepasrahan bumi
Menerima bagian dirinya yang dipinjam langit
Kembali padanya

Di jarak yang membentang
Ijinkan aku dengan segala keterbatasan menyatukan kalian
Dalam kesejukan dan irama rintikan
Biarkan hidup kembali berkeriapan

Jika tidak cukup sekali
Aku akan melakukannya berkali-kali
Jangan cemaskan bahaya yang kutempuh
Bahaya lebih baik daripada kepasrahan karena jemu

Rasa sakit tidak penting bagiku
Semua demi mengembalikan Langit dan Bumiku
Menyatu di batas cakrawala yang mengharu biru
Sebelum kita semua mendengar ketukan palu

Yang akan menyudahi
Kita bertiga...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar